Kabar Kalteng

Pemerintah Provinsi Kalteng Sabet Penghargaan Stand Terbaik II di 13th Indonesia Green Forestry and Environment Expo

yl
Pemerintah Provinsi Kalteng Sabet Penghargaan Stand Terbaik II di 13th Indonesia Green Forestry and Environment Expo

Hai Kalteng - Palangka Raya - Pemprov. Kalteng melalui Dinas Kehutanan berhasil mendapatkan penghargaan Stand Terbaik II kategori Pemerintah Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota pada pameran sektor kehutanan dan lingkungan hidup. Pameran yang bertajuk 13th Indonesia Green Forestry and Environment Expo ini, diinisiasi oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bekerja sama dengan PT. Wahyu Promo Citra. 

Plt. Kepala Dinas Kehutanan Prov. Kalteng Agustan Saining ketika dibincangi Tim MMC Kalteng di ruang kerjanya mengatakan, pameran tersebut merupakan pameran terbesar kehutanan yang menyajikan berbagai produk hasil hutan kayu dan bukan kayu yang bersumber dari praktik pengelolaan hutan lestari, upaya-upaya perlindungan keanekaragaman hayati dan ekosistem, kisah sukses pemberdayaan masyarakat sekitar hutan melalui kemitraan kehutanan, perhutanan sosial, kemitraan konservasi, serta informasi peran sektor kehutanan dan lingkungan hidup dalam upaya pengendalian perubahan iklim. 

(Baca Juga : Sahli KSDM Suhaemi Hadiri Pembukaan Kegiatan Pembelajaran Aktif Pembinaan Ideologi Pancasila)

Pemerintah Provinsi Kalteng Sabet Penghargaan Stand Terbaik II di 13th Indonesia Green Forestry and Environment Expo

"Alhamdulillah, berkat kerja keras bersama seluruh tim Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Tengah berhasil membawa nama harum Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah," katanya, Rabu (8/3/2023). 

Lebih lanjut Agustan mengatakan pameran yang diselenggarakan selama empat hari pada tanggal 2-5 Maret 2023 ini merupakan momentum yang sangat baik untuk mengajak generasi milenial untuk mencintai hutan dan lingkungan hidup di era keterbukaan informasi publik saat ini. 

"Kita harus mendorong generasi muda agar bisa mencintai lingkungan, salah satunya melalui pendidikan. Kita juga bisa mengenalkan kepada mereka pentingnya menjaga lingkungan untuk menjaga keseimbangan alam," ucapnya. 

Agustan meminta agar seluruh masyarakat khususnya generasi muda ikut berpatisipasi dalam mengatasi perubahan iklim. "Adanya peningkatan suhu membuat pola cuaca berubah dan mengganggu keseimbangan alam.

Kondisi tersebut dapat memicu perubahan iklim yang menyebabkan risiko bagi makhluk hidup, termasuk manusia. Mari kita bersama-sama mencari solusi dalam menghadapi perubahan iklim ini, agar keseimbangan alam tetap terjaga," pungkasnya.

Sebagai informasi, Pameran Indonesia Green Forestry and Environment Expo tahun 2023 dilaksanakan di Jogja Expo Center, Yogyakarta. Tema yang diangkat pada pameran tersebut yakni “Sukseskan Indonesia’s FOLU Net Sink 2030 Melalui Sinergi Sektor Kehutanan dan Sektor Industri”. (Sumber : Diskominfo Kalteng)