Cegah Karhutla, DPRD dan Pemkab Barsel imbau masyarakat jaga lingkungan sekitarnya
yd
![Cegah Karhutla, DPRD dan Pemkab Barsel imbau masyarakat jaga lingkungan sekitarnya](/files/berita/28112023083936_0.jpeg)
Hai Kalteng - Buntok - Ketua DPRD Barito Selatan, Kalimantan Tengah, HM Farid Yusran mengimbau kepada masyarakat di wilayah setempat agar menjaga lingkungan sekitarnya masing-masing supaya tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
"Hal itu mengingat kondisi udara saat ini sudah tidak sehat lagi, karena terjadi kabut asap akibat karhutla," katanya, di Buntok, Minggu (1/10/2023).
(Baca Juga : Sahli Yuas Elko Hadiri Launching Pemberian Penghargaan Pengendalian Pandemi COVID-19 (PPKM Award))
Untuk itu, ia meminta kepada masyarakat di Barito Selatan ini agar menjaga lingkungan sekitarnya dan kalau memang ada kebakaran lahan, diharapkan aktif ikut memadamkannya.
"Kita mengharapkan kepada masyarakat aktif ikut memadamkan apabila terjadi karhutla di sekitar lingkungannya masing-masing, dan jangan membiarkan apabila disekitar lingkungannya terjadi karhutla," harap Farid Yusran.
Karena menurut politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Barito Selatan itu mengatakan, akibat dari karhutla ini menyebabkan terjadinya kabut asap yang merugikan seluruh masyarakat.
Selain itu ia juga menyampaikan, sesuai ramalan dari Badan Meteorologi klimatologi dan Geofisika (BMKG), pada Agustus dan September ini merupakan puncak musim kemarau.
"Kemarau ini terjadi akibat dari fenomena elnino dan kejadian ini sama seperti beberapa tahun yang lalu," tambah dia.
Farid Yusran mengharapkan kepada pemerintah kabupaten Barito Selatan agar membagikan masker kepada masyarakat di daerah ini.
Sementara Penjabat Bupati Barito Selatan, Deddy Winarwan mengatakan, dirinya sudah memerintahkan kepada Dinas Kesehatan membagikan masker kepada masyarakat karena kondisi udara sudah tidak sehat lagi.
"Masker tersebut akan didistribusikan melalui puskesmas, camat, lurah dan kepala desa yang ada di daerah ini," terangnya.
Menurut dia, pihaknya terus melakukan koordinasi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Masyarakat Peduli Api (MPA) dan masyarakat untuk menyosialisasikan agar masyarakat tidak melakukan pembakaran lahan.
"Apabila terjadi karhutla, kita juga meminta agar bersama-sama memadamkannya dan jangan dibiarkan berlarut-larut seperti pada beberapa daerah lain," kata dia.
Deddy Winarwan juga sangat bersyukur, karena kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di Barito Selatan ini bisa ditanggulangi dengan baik berkat sinergitas pihaknya bersama forkopimda, tokoh, dan masyarakat di daerah ini.(HBI).
- Tinggalkan Komentar