Kadis TPHP Gandeng Aster Kodam Tanjungpura
yl
![Kadis TPHP Gandeng Aster Kodam Tanjungpura](/files/berita/06032024074454_0.jpeg)
Hai Kalteng - Jakarta - Dalam rangka pelaksanaan kegiatan Upaya Khusus Perbaikan Infrastruktur Optimasi Lahan Rawa di Provinsi Kalimantan Tengah, Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan Provinsi Kalimantan Tengah Sunarti menandatangani Nota Kesepahaman dengan Asisten Teritorial (Aster) Kodam XII/Tanjungpura Ruddy Trenggono dan disaksikan langsung oleh Menteri Pertanian Republik Indonesia Andi Amran Sulaiman, Senin (4/3/2024) di Aula Gedung F Kementerian Pertanian, Jakarta.
Dalam sambutannya, Andi Amran Sulaiman menyatakan bahwa kerja sama dengan TNI merupakan akselerasi peningkatan produksi melalui dua agenda, yakni perluasan areal tanam dan optimasi lahan di daerah rawa.
(Baca Juga : DPMPTSP Prov. Kalteng Terima Kunjungan Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Kalteng)
![Kadis TPHP Gandeng Aster Kodam Tanjungpura](/files/berita/06032024074455_1.jpeg)
"Lahan rawa di beberapa wilayah Indonesia yang sangat luas memiliki potensi untuk pengembangan produksi pertanian. Diharapkan hasil produksi pertanian menjadi lebih baik, sehingga ke depan Indonesia dapat merajai ekspor serta mampu menekan impor," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Sunarti menyampaikan bahwa kegiatan Upaya Khusus Perbaikan Infrastuktur Optimasi Lahan Rawa di Kalimantan Tengah bertujuan untuk meningkatkan pemanfaatan lahan rawa yakni dengan meningkatkan indeks pertanaman dan/atau provitas melalui kegiatan penataan sistem tata air dan penataan pada lahan yang telah dimanfaatkan oleh masyarakat/petani.
![Kadis TPHP Gandeng Aster Kodam Tanjungpura](/files/berita/06032024074455_2.jpeg)
"Kegiatan ini akan dilaksanakan di 10 (sepuluh) Kabupaten, yakni Kabupaten Kapuas, Kabupaten Pulang Pisau, Kabupaten Katingan, Kabupaten Gunung Mas, Kabupaten Seruyan, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kabupaten Barito Selatan, Kabupaten Barito Timur, dan Kabupaten Barito Utara dengan total luas target yang akan dilaksanakan mencapai 81.000 Ha," jelasnya.
Disampaikan pula, sebagai langkah awal telah dilaksanakan kegiatan Survei Investigasi dan Desain (SID) yang merupakan perencanaan dari perbaikan infrastuktur yang dilaksanakan oleh empat universitas, yakni Universitas Gadjah Mada, Universitas Brawijaya, Universitas Lambung Mangkurat dan Universitas Palangka Raya.
"Diharapkan dari kegiatan SID ini diperoleh dokumen data, analisa dan desain rancangan optimasi lahan dalam rangka peningkatan pemanfaatan lahan rawa di Kalimantan Tengah,“ pungkas Sunarti. (Sumber : Diskominfo Kalteng)
- Tinggalkan Komentar