Kabar Kalteng

Masyarakat Antusias Karena Pemerintah Lanjutkan Pasar Murah Berbagi Berkah Hingga Mendekati Lebaran 2024

yl
Masyarakat Antusias Karena Pemerintah Lanjutkan Pasar Murah Berbagi Berkah Hingga Mendekati Lebaran 2024

Hai Kalteng - Kotawaringin Barat - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) kembali melanjutkan kegiatan Pengendalian Inflasi Daerah dan Pasar Murah Berbagi Berkah kepada sejumlah penerima manfaat di Kabupaten Kotawaringin Barat, Sabtu (23/3/2024).

Masih di Kecamatan Arut Selatan, kali ini Pasar Murah Berbagi Berkah hari ini digelar di empat titik, yakni di Kelurahan Raja Seberang digelar terpusat di Balai Lama Jembatan Kuning dengan jumlah paket sebanyak 5 ton atau 500 paket, Kelurahan Mendawai Seberang yang digelar di Aula Kantor Kelurahan dengan jumlah paket sebanyak 5 ton atau 500 paket, Desa Kumpai Batu Atas digelar di Kantor Desa dengan jumlah paket sebanyak 20 ton atau 2000 paket dan Desa Kumpai Batu Bawah digelar di Aula Desa dengan jumlah paket sebanyak 20 ton atau 2000 paket. Masyarakat pun antusias karena pemerintah akan melanjutkan Pasar Murah Berbagi Berkah tersebut hingga mendekati lebaran 2024 ini.

(Baca Juga : Lomba Masak Berbahan Ikan Patin Pada Festival Budaya Isen Mulang Tahun 2023)

Masyarakat Antusias Karena Pemerintah Lanjutkan Pasar Murah Berbagi Berkah Hingga Mendekati Lebaran 2024

Kegiatan di empat tempat ini dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Prov. Kalteng Suyuti Syamsul, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. Kalteng H. Darliansjah, Kepala Dinas Sosial Prov. Kalteng Eddy Karusman, Kepala Dinas Perkebunan Prov. Kalteng Rizky Badjuri, Kepala Dinas Kehutanan Prov. Kalteng Agustan Saining, Plt. Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Prov. Kalteng Rangga Lesmana, dan Plt. Kepala Dinas Pendidikan Prov. Kalteng M Reza Prabowo serta Kepala Perangkat Daerah Prov. Kalteng terkait lainnya. Hadir juga Ketua Umum Kadin Kalteng Rahmat Nasution Hamka, serta Perangkat Daerah dan tokoh masyarakat setempat.

Ketua Umum Kadin Kalteng Rahmat Nasution Hamka menyampaikan kenaikan harga pangan menjelang Ramadan berpotensi mengganggu tingkat daya beli masyarakat, sehingga Gubernur Kalteng menginisiasi program pasar murah agar menjaga inflasi tetap terkendali.

Masyarakat Antusias Karena Pemerintah Lanjutkan Pasar Murah Berbagi Berkah Hingga Mendekati Lebaran 2024

Rahmat Nasution Hamka mengungkapkan dalam pelaksanaan pasar murah di wilayah tersebut, terdapat beras premium 10 Kg seharga Rp. 175 ribu rupiah yang disubsidi oleh Gubernur Kalteng melalui kegiatan provinsi senilai Rp. 155 ribu rupiah sehingga masyarakat hanya membeli seharga Rp. 20 ribu rupiah. Namun, disepakati bersama agar masyarakat mendapatkan beras tersebut gratis.

Pada kesempatan tersebut, ia mengingatkan pentingnya pendidikan. Sebagaimana diketahui bersama, Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng berkomitmen dalam upaya pembangunan sumber daya manusia melalui sektor pendidikan salah satunya melalui program beasiswa Tabe. Untuk diketahui, Tabe merupakan program perbantuan beasiswa dari Pemprov Kalteng untuk mahasiswa.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Prov. Kalteng Suyuti Syamsul selaku Koordinator wilayah Barat di beberapa kesempatan mengatakan tujuan jajaran dari Pemprov Kalteng ke wilayah barat yakni menjaga stabilisasi harga supaya inflasi tidak semakin naik dan membantu masyarakat.

Program ini sebagai langkah preventif dan sebagai bentuk kepedulian Pemprov Kalteng kepada masyarakat khususnya pada bulan Ramadan, dimana kebutuhan pokok masyarakat cenderung meningkat dan seringkali diikuti lonjakan harga.

Sebagai informasi, untuk di Kabupaten Kotawaringin Barat, Pemprov Kalteng sebelumnya juga melaksanakan kegiatan Pengendalian Inflasi Daerah dan Pasar Murah Berbagi Berkah di Kecamatan Pangkalan Lada, Kecamatan Pangkalan Banteng, dan Kecamatan Kumai, dilanjutkan ke Kecamatan Arut Selatan di Kelurahan Mendawai, Kelurahan Raja, dan Kelurahan Baru. (Sumber : Diskominfo Kalteng)