Dislutkan Prov. Kalteng Terima Kedatangan Tim IPB University Presentasikan Sylvofishery
yl
Hai Kalteng - Palangka Raya - Plh. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Prov. Kalteng Nita Fera didampingi Kepala Bidang Kelautan dan Pesisir (KP) Zur Rawdoh menerima kedatangan Tim Institut Pertanian Bogor (IPB) University, di Aula Dislutkan Prov. Kalteng, Rabu (23/10/2024). Kehadiran Tim IPB University di kantor Dislutkan Prov. Kalteng ini dalam rangka mempresentasikan Laporan Akhir Kegiatan Sylvofishery di Desa Teluk Bogam Kabupaten Kotawaringin Barat dan di Desa Sei Udang Kabupaten Seruyan, serta Laporan Akhir Kegiatan Penanaman Vegetasi Pantai di Kawasan Shrimp Estate Kabupaten Sukamara.
Menurut Zur Rawdoh, kegiatan ini bertujuan untuk mempresentasikan laporan hasil kegiatan Sylvofishery di Desa Teluk Bogam Kabupaten Kotawaringin Barat dan di Desa Sei Udang Kabupaten Seruyan, serta Penanaman Vegetasi Pantai di Kawasan Shrimp Estate Kabupaten Sukamara yang telah dilaksanakan dari bulan Februari sampai Oktober 2024. Hal ini merupakan tindak lanjut dari PKS Nomor B1.1/219.2/III/DKP dan Nomor 9/IT3.F2/HK.07.00/P/T/2024, tanggal 15 Maret 2024 tentang kegiatan pelatihan dan pengembangan Budidaya Kepiting Bakau (Scylla serrata) dengan metode Sylvofishery pada Ekosistem Mangrove Desa Teluk Bogam Kecamatan Kumai Kabupaten Kotawaringin Barat dan Desa Sungai Undang Kecamatan Seruyan Hilir Kabupaten Seruyan, dan PKS Nomor S1/34/1/DKP dan 01/IT3.F3/HK.07.00/P/T/2024 tanggal 19 Februari 2024 tentang Pelatihan dan Penanaman Vegetasi Pantai di Kawasan Shrimp Estate Desa Sungai Raja Kecamatan Jelai Kabupaten Sukamara antara Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalteng dengan IPB University.
(Baca Juga : Launching/Sosialisasi Kompetisi Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Tahun 2021)
Selain itu, dengan adanya kegiatan presentasi ini dapat memberikan masukan dan saran pasca kegiatan, agar kegiatan Sylvofishery di Desa Teluk Bogam Kabupaten Kotawaringin Barat dan di Desa Sei Udang Kabupaten Seruyan, serta kegiatan Penanaman Vegetasi Pantai di Kawasan Shrimp Estate Kabupaten Sukamara tetap dilaksanakan secara berkelanjutan. "Keberlanjutan kegiatan Sylvofishery diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat yang sudah mengikuti pelatihan, sedangkan keberlanjutan penanaman vegetasi Pantai di Kawasan Shrimp Estate sangat diperlukan agar kelestarian vegetasi pantai di wilayah Shrimp Estate tetap terjaga, serta mengurangi resiko abrasi pada tepi pantai di Kawasan Shrimp Estate," jelas Zur Rawdoh.
Selanjutnya, Tim IPB University Sulistiono dan Agustinus menjelaskan bahwa kedatangan mereka bertujuan untuk mempresentasikan kegiatan yang telah dilakukan bekerja sama dengan Tim Dislutkan Prov. Kalteng, yaitu kegiatan pengembangan sylvofishery dan penanaman vegetasi pantai. "Untuk kegiatan selanjutnya agar menggunakan jenis mangrove yang cocok untuk substrat di Kawasan Shrimp Estate yaitu pasir, dan jika memungkinkan diharapkan membangun penahan abrasi berupa hybrid engineering yang ramah lingkungan bagi pertumbuhan mangrove yang ditanam agar tumbuh dengan baik dan tidak mengalami kematian," ungkap Agustinus.
Sulistiono menambahkan, pelaksanaan Sylvofishery sebaiknya tidak berhenti ketika pelatihan sudah selesai, tetapi sangat disarankan agar dilaksanakan secara berkelanjutan dan tetap diberikan pendampingan agar bisa meningkatkan perekonomian dan bisa menjadi salah satu tabungan masa depan bagi masyarakat setempat.
Sementara itu, Plh. Kepala Dislutkan Nita Fera mengatakan, bahwa presentasi oleh Tim IPB University ini bermanfaat untuk mengetahui hasil akhir kegiatan Sylvofishery dan Penanaman Vegetasi Pantai di Kawasan Shrimp Estate, kendala dan hambatan yang dihadapi serta mendengarkan saran dan evaluasi dari para ahli untuk keberlanjutan atau perencanaan kegiatan selanjutnya, sehingga dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk membuat kebijakan dan keputusan bagi stakeholder. "Kami berharap melalui kegiatan yang telah dilakukan mampu memberdayakan masyarakat pesisir untuk memanfaatkan potensi kelautan dan pesisir melakukan program kegiatan berkelanjutan berbasis lingkungan,” tutup Nita.
Turut hadir dalam kegiatan ini yaitu Kepala Dinas Perikanan Kab. Sukamara, perwakilan Dinas Perikanan Kab. Seruyan, perwakilan BLUD Shrimp Estate Sukamara, serta perwakilan bidang teknis lingkup Dislutkan Prov. Kalteng. (Sumber : Diskominfo Kalteng)
- Tinggalkan Komentar