Hai Kalteng

Hai Kalteng - Palangka Raya - Dinas Ketahanan Pangan (Hanpang) Prov. Kalteng yang diwakili oleh Kepala Bidang Kerawanan Pangan Rudi Handoko dan pelaksana Bidang Konsumsi dan Keamanan Pangan Elen mengikuti kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Asistensi Fraud Risk Assement (FRA) dengan topik Akselerasi Penurunan Stunting Tahun 2024 bersama BPKP, bertempat di Aula Bappedalitbang Prov. Kalteng, Kamis (29/8/2024).

Menurut Ketua Tim dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Ridho, agenda pembangunan sumber daya manusia berkualitas merupakan pilar bagi pencapaian Visi Indonesia 2045, yaitu manusia Indonesia yang memiliki kecerdasan tinggi, menjujung tinggi pluralisme, berbudaya, religius dan menjunjung tinggi nilai-nilai etika.

(Baca Juga : Kepala Diskominfosantik Agus Siswadi Buka Webinar Penulisan Berita Online Bagi Instansi Pemerintah)

“Tujuan yang ingin dicapai dalam percepatan penurunan stunting adalah mewujudkan sumber daya manusia yang sehat, cerdas dan produktif, serta pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan melalui pencapaian target nasional prevalensi stunting yang diukur pada anak berusia di bawah 5 (lima) tahun yang harus dicapai 14% (empat belas persen) pada tahun 2024,” bebernya.

Ditemui terpisah, Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan A. Elpiansyah menyambut baik kegiatan ini untuk mengetahui realisasi kegiatan Dinas Ketahanan Pangan Prov. Kalteng yang berdampak baik bagi masyarakat.

“Setelah mengikuti kegiatan ini diharapkan dapat memahami regulasi, manfaat pengelolaan risiko, tahapan penilaian kecurangan risiko, struktur pengelolaan risiko, kategori risiko, kriteria dan dampak risiko, identifikasi risiko kecurangan, analisis risiko kecurangan, evaluasi risiko kecurangan, respon terhadap kecurangan risiko menerapkan zero tolerance. Sehingga, respons yang dilakukan adalah mitigasi risiko, pemantauan risiko kecurangan,” pungkasnya. (Sumber : Diskominfo Kalteng)