Hai Kalteng

Hai Kalteng - Tegal - Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Prov. Kalteng mengirim tim Calon Teknisi dan Calon Laborat Shrimp Estate untuk mengikuti pelatihan program profesional Aquaculture Technician di Demfarm PT Central Proteina (CP) Prima, Tegal, Jawa Tengah.

Tim calon teknisi Shrimp Estate yang berjumlah 7 (tujuh) orang ini diterima langsung oleh perwakilan PT CP Prima Solihin, Sabtu (12/8/2023).

(Baca Juga : Wagub Kalteng Edy Pratowo : Semoga Seluruh Bantuan Bermanfaat Bagi Masyarakat Kalteng)

Kepala Unit Pelayanan Teknis (UPT) Perikanan Budidaya Air Payau dan Laut (PBAPL) Kumai David Hariyanto mengungkapkan maksud dan tujuan dari pengiriman peserta pelatihan teknisi tambak udang dan teknisi laboratorium ini dalam rangka mempersiapkan tenaga terampil untuk mendukung kegiatan pada BLUD UPT PBAPL Kumai, terkait operasional Shrimp Estate Kalteng yang berada di Kabupaten Sukamara.

Selanjutnya, Specialis Trial Demopond Demfarm PT. CP Prima yang diwakili oleh Teknisi Tambak Udang Solihin menyampaikan bahwa pelatihan yang akan diikuti selama 2 (dua) bulan ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi teknisi dalam mendukung operasional Shrimp Estate Kalteng. 

“Kami sangat mengapresiasi dan menyambut baik kedatangan peserta pelatihan calon teknisi dan siap bekerjasama dalam memberikan ilmu untuk meningkatkan kompetensi,” ucap Solihin.

Dalam kesempatan lain, Kepala Dislutkan Prov. Kalteng Darliansjah menyampaikan bahwa kemajuan pekerjaan pembangunan infrastruktur Tambak Udang/Shrimp Estate Kalteng diperkirakan sudah berjalan 50%. 

"Ditargetkan akan tuntas serta dapat beroperasi sebanyak 4 cluster tambak, dan dilakukan penebaran benur (benih udang) pada bulan November 2023. Rencananya kawasan ini akan diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo," bebernya.

"Pembangunan tambak udang/Shrimp Estate Kalteng memerlukan keseriusan dalam mewujudkan Infrastruktur yang memenuhi syarat dan teknisi yang memiliki kompetensi yang tinggi sehingga program prioritas ini dapat berjalan sesuai harapan," pungkasnya. (Sumber : Diskominfo Kalteng)